Belum Ditarik, Sepuluh Mobdin Pemko Pekanbaru Masih Dikuasai Mantan Pejabat  

Rabu, 26 Oktober 2022 | 13:24:09 WIB
Kasatpol PP Kota Pekanbaru Iwan Simatupang. (Istimewa)

Riauaktual.com - Hingga kini masih ada lebih dari sepuluh unit mobil dinas (Mobdin) milik Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru yang masih dikuasai mantan pejabat. Mobdin tersebut belum kunjung dikembalikan oleh para pensiunan dan pejabat yang tidak berhak ini.

Mobdin ini diketahui masih dalam penguasaan mereka setelah dilakukan pendataan terhadap penggunaan mobdin yang ada di tiap-tiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemko Pekanbaru beberapa waktu lalu.

Kasatpol PP Kota Pekanbaru Iwan Simatupang mengatakan, pihaknya belum mendapatkan perintah secara resmi untuk melakukan penarikan, walaupun pemegangnya sudah tidak menjabat lagi.

"Belum ada diminta (untuk melakukan penarikan, red)," ujar Iwan Simatupang, Rabu (26/10/2022).

Menurutnya, pihaknya akan melakukan penarikan jika memang ada permintaan secara resmi. "Tunggu dari BPKAD (Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah,red)," ulasnya.

Terpisah, Kepala BPKAD Kota Pekanbaru Yulianis saat dikonfirmasi menyebutkan, pendataan terhadap mobdin di lingkungan Pemko Pekanbaru memang sudah dilakukan.

Meski begitu, namun dirinya tidak ingat persis berapa mobdin yang belum dikembalikan tersebut. "Saya tidak ingat persis jumlahnya," terangnya.

Mengenai kapan penarikan akan dilakukan, Yulianis menyebutkan masih menunggu perintah. "Itu masih nunggu (perintah,red)," jelas Yulianis.

Sebelumnya, Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru Muhamad Jamil tidak menampik hal tersebut. Dirinya mengaku telah melakukan pendataan terhadap sejumlah aset milik pemerintah kota tersebut.

"Pendataan (mobil dinas) sebetulnya sudah, tapi ada beberapa kendaraan yang memang sudah tahu di mana (mobilnya), tapi ada yang belum ditarik dari pemakainya," kata Jamil, Kamis (13/10/20202).

Menurutnya, beberapa waktu lalu pihaknya telah menyurati pemakainya agar mobil dinas tersebut dikembalikan kepada Pemko Pekanbaru.

"Jadi memang kita sudah surati juga, beberapa pemakai yang masih memiliki mobil tersebut, supaya nanti dikembalikan lagi ke pemerintah kota," terangnya.

Ia berharap, para pejabat dan para pensiunan ini segera mengembalikan mobil dinas tersebut, dan diselesaikan bersama-sama. Karena yang menguasai mobil dinas tersebut ada dari pejabat dan juga pensiunan. 

Terkini

Terpopuler